Amirul Hasan - Okezone
JAKARTA - Sebanyak 15 korban lumpur Lapindo yang bertahan di depan kediaman ibu kandung Menko Kesra Aburizal Bakrie terpaksa harus menyerah. Mereka mengaku mendapat ancaman dari salah seorang petugas agar kembali ke Tugu Proklamasi untuk menggelar salat Istighosah.
"Saya diperintahkan oleh komandan agar bapak-bapak meninggalkan tempat. Kalau tidak bisa lain ceritanya, nanti bisa diangkut," ujar Tumian, salah seoranag korban Lumpur Lapindo yang menirukan ucapan petugas kepada wartawan, Minggu (15/3/2009).
Mendengar kalimat tersebut, 15 orang ini langsung meninggalkan rumah di Jalan KH Mangun Sarkoro No. 42, Menteng, Jakarta Pusat itu.
"Sebagai konsekuensinya, petugas akan mengawal aksi unjuk rasa di kantor Bakrie, Kuningan, Jakarta Selatan, besok," tandasnya.
Sebelumnya, para korban lumpur ini mengancam akan bertahan di rumah ibu Aburizal Bakrie. Mereka mengatakan, akan bertahan hingga sang pemilik rumah menemui 15 orang ini. (kem)
Sunday, March 15, 2009
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment